H Mukti: Inginnya Bim Salabim Semua Jalan Mulus
Dipublikasikan oleh admin - 18 June 2024 - 3938 Dilihat
Berita 
· Pj Bupati Pantau Kerusakan Jalan Jalur Tiga Sungai Ulak
Bangko-Rusaknya ruas jalan-jalan dalam Kota Bangko menjadi beban pikiran Pj Bupati Merangin yang tak kunjung tuntas. Secara bertahap H Mukti berupaya memperbaiki ruas jalan-jalan yang rusak tersebut.
Belum lagi menuntaskan perbaikan jalan menuju kawasan Jam Gento Merangin, Pj bupati sudah berpikir bagaimana memperbaiki jalan jalur tiga di kawasan Sungai Ulak yang mulai rusak.
‘’Jujur kerusakan jalan-jalan itu menjadi beban pikiran saya, terlebih jelang tidur malam,’’ujar Pj Bupati saat memantau kerusakan jalan jalur tiga di kawasan Sungai Ulak, Selasa sore (18/6).
Apalagi lanjut H Mukti, bila sudah ada warga yang mengeluhkan atas kerusakan jalan itu, tentu membuat Pj bupati semakin berpikir bagaimana bisa memperbaik jalan tersebut secepat mungkin.
Pj bupati yang saat itu didampingi Asisten I Setda Merangin M Sayuti dan Kabid Bina Marga Dinas PUPR Merangin Novry Yadi, tidak hanya memantau jalan jalur tiga yang rusak, tapi juga gorong-gorongnya, yang mengakibatkan sebagian badan jalan tergenang air bila hujan.
‘’Saya inginnya semua tuntas, jalan mulus dan semua gorong-gorong lancar tidak ada yang tersumbat. Tapi apa mau dikata, untuk memperbaiki semua itu anggarannya belum tersedia. Benar maunya bim salabim tuntas semua,’’terang H Mukti.
H Mukti mengajak seluruh lapisan masyarakat Merangin untuk bersabar atas kerusakan jalan yang terjadi dan sama-sama ber-doa agar keuangan Kabupaten Merangin meningkat, bisa memperbaiki jalan tersebut.
‘’Mari kita jaga dengan baik jalan yang ada, jangan sampai rusak. Pusing saya kalau terus mendengar ada jalan yang rusak, apalagi lokasinya berada dalam Kota Bangko. Truk-truk yang lewat juga jangan melebihi tonase, supaya jalannya tidak rusak,’’jelas Pj Bupati.
Selain itu, Pj bupati mengaku sangat berterimakasih kepada organisasi, kelompok masyarakat atau perorangan yang bersedia menempel jalan yang berlubang dalam Kota Bangko, seperti yang dilakukan para Pejuang Subuh beberapa pekan lalu.(teguh/kominfo)
