• Santri Pompes BUQ Desa Pinang Merah Gelar Haflah Khotmil Quran
Bangko-Wabup Merangin H A Khafidh minta para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya dalam menggunakan handphone android, mengingat pengaruh negatif dari perkembangan teknologi informasi tersebut cukup tinggi, terlebih judi online.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan wabup ketika menghadiri haflah khotmil Quran di Pondok Pesantren Bustanu Usysyaqil Quran (BUQ) Desa Pinang Merah kecamatan Pamenang Barat, Sabtu malam (14/6).
‘’Perkembangan teknologi informasi saat ini sangat pesat, ada manfaat positif dan banyak pula pengaruh negatifnya. Untuk itu anak-anak harus terus diawasi dalam menggunakan handphone andraidnya,’’ujar Wabup.
Pengawasan terhadap anak tersebut lanjut wabup sangat penting dilakukan, mengingat Jambi menjadi provinsi terbesar pengaruh judi online. Selain itu Merangin juga termasuk kabupaten cukup besar peredaran Narkoba.
Pada kesempatan itu wabup menyampaikan salam Bupati Merangin H M Syukur kepada seluruh yang hadir. Bupati mendukung dan mendorong sepenuhnya kegiatan?kegiatan di Pondok Pesantren (Ponpes).
‘’Di Merangin ada sebanyak 89 Ponpes yang sudah terdaftar di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Merangin, sedangkan yang belum terdaftar masih banyak. Ini sangat baik, karena akan semakin banyak anak Merangin yang jadi santri,’’terang Wabup.
Untuk itu jelas wabup, Pemkab Merangin secara bergulir telah meluncurkan program bantuan untuk Ponpes yang sudah terdaftar masing-masing Rp 100 juta. Pemkab Merangin juga ada program beasiswa bagi santri dan siswa berprestasi.
Terpisah, Pimpinan Ponpes BUQ Kyai Haris Mutohar Al Hafiz berterimakasih kepada wabup yang bersedia hadir di Ponpesnya dan berkenan meresmikan pendidikan formal lanjutan SMP BUQ.
‘’Santri kami terpilih mewakili Kabupaten Merangin pada O2SN tingkat Provinsi Jambi pada lomba Seni Kriya. Santri kami atas nama Aulia Rohmat sudah hafal Al Quran 30 Juz, ini akan disusul santri-santri lainnya,’’ujar Kyai Haris Mutohar Al Hafiz.
Selanjutnya wabup didampingi Kyai Haris Mutohar Al Hafiz dan tamu undangan lainnya meresmikan pendidikan formal lanjutan SMP Bustanu Usysyaqil Quran, sebagai wadah pendidikan formal bagi santri yang sudah diwisuda.
Tampak hadir mendampingi wabup, Camat Pamenang Barat Bambang, Direktur PDAM diwakili Imam, Kabag Kesra Ny Linda dan sejumlah pejabat lainnya di jajaran Pemkab Merangin. (teguh/kominfo)