Logo

H Mashuri Apresiasi Pengukuhan KDEKS Jambi

Dipublikasikan oleh admin - 04 May 2023 - 1488 Dilihat
Berita IMG

· Bupati Merangin Sambut Kunker Wapres RI Ma’aruf Amin ke Jambi

 

Bangko-Bupati Merangin H Mashuri ikut serta menyambut kunjungan kerja (Kunker) Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Ma’aruf Amin ke Provinsi Jambi, yang dipusatkan di Auditorium rumah dinas gubernur Jambi, Kamis (04/5).

 

Pada kunker tersebut, wapres mengukuhkan para pengurus Komite  Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Jambi dan secara simbolis menyerahkan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Baznas.

 

H Mashuri yang saat kunker Wapres berdiri bersama sejumlah para bupati dan walikota lainnya, mengaku sangat mengapresiasi sekali atas terbentuknya KDEKS Provinsi Jambi tersebut.

 

Keberadaan KDEKS itu jelas bupati, dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia, sehingga target menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen halal terkemuka di dunia dapat terwujud.

 

‘’Dengan terbentuknya KDEKS Provinsi Jambi yang dinakhodai langsung oleh Pak Gubernur Jambi H Al Haris, akselerasi implementasi program-program ekonomi dan keuangan syariah dapat semakin dipacu,’’ujar Bupati.

 

Tidak hanya itu lanjut bupati, dalam pengembangan dana sosial syariah, potensi pengembangan zakat dan wakaf di Provinsi Jambi khususnya di Kabupaten Merangin juga sangat besar.

 

Terpisah, Wapres mengharapkan KDEKS bisa menjadi garda terdepan dalam implementasi kebijakan perluasan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, termasuk peningkatan literasi kepada masyarakat.

 

‘’Langkah-langkah akselerasi akan semakin mendekatkan pada visi Indonesia menjadi pusat produsen halal terkemuka di dunia. Kita meraih visi tersebut dengan mengembangkan industri produk halal, keuangan syariah, dana sosial syariah dan kegiatan usaha syariah, serta memperkuat infrastruktur ekosistem syariah,”ujar Wapres.

 

Potensi ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Jambi terang Wapres cukup besar. Kedepan Provinsi Jambi diharapkan bisa memiliki perbankan syariah yang mandiri, terpisah dari perbankan induknya. (teguh/kominfo)

Share: