Wabup: Aplikasi SiMAYA Perlancar Pelayanan Publik

· Kadis Kominfo Targetkan Lima Tahun Tuntas

Bangko - Aplikasi SiMAYA yang dalam penggunaannya berbasis elektronik (Internal), dapat diakses dimana saja. Aplikasi ini akan membuat pekerjaan perkantoran jadi lebih efektif, efesien dan kian mempersingkat waktu.

Hal tersebut ditegaskan Wabup Merangin H Mashuri ketika membuka acara Sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) aplikasi sistem administrasi perkantoran SiMAYA yang digelar Diskominfo Merangin di Aula Bappeda, Kamis (01/4).

‘’Jadi walaupun pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak ada ditempat, namun kebijakan-kebijakan tertentu yang membutuhkan disposisi pimpinan tetap bisa dilaksanakan selalui aplikasi SiMAYA,’’ujar Wabup.

Melalui aplikasi ini lanjut wabup, meskipun unsur pimpinan sedang dinas keluar daerah, pelayanan publik akan tetap lancar. Kendala-kendala lain seperti berkas tercecer dan hilangnya surat atau keterlambatan saat pendistribusian, tidak terjadi lagi.

Tumpukan surat di meja pimpinan yang akan didisposisi tidak terlihat lagi. Jelasnya Aplimasi SiMAYA sangat efisien waktu dan mudah, karena cukup dilakukan melalui pengguna Gadget, Smartphone, Tab, PC dan Laptop.

‘’Aplikasi SiMAYA ini kedepan akan kita terapkan ke semua perangak daerah di lingkungan Pemkab Merangin. Kita ubah sistem birokrasi konvensional selama ini kearah kinerja berbasis digital,’’pinta Wabup.

Pada kesempatan itu wabup minta, para peserta mengikuti bimtek tersebut secara sungguh-sungguh, sehingga ilmu yang diperoleh dapat diimplementasikan dalam penerapan administrasi perkantoran berbasis elektronik di lingkungan kerjanya.

Kadis Kominfo Merangin M Arief menerangkan, sejauh ini baru tiga OPD yang sudah menerapkan Aplikasi SiMAYA, Dinas Perizinan, Dukcapil dan Kominfo Merangin. Sedangkan OPD lainnya sebagian sudah mulai peralihan dari konvensional ke digital.

‘’Semua OPD wajib memakai Aplikasi SiMAYA ini secara menyeluruh. Kita targetkan lima tahun kedepan tuntas, semua OPD dijajaran Pemkab Merangin telah menerapkan sepenuhnya sistem administrasi perkantoran berbasis digital ini,’’terang M Arief. (teguh/kominfo)


Bagikan ke Jejaring Sosial