Pemkab Merangin Studybanding ke Sarolangun

Sebelum Gelar Sayumbara Cipta Lambang Kabupaten Merangin yang Baru



Bangko-Tim Pembentukan Lambang Daerah Kabupaten Merangin yang dikoordinir Asisten I Setda Merangin H Syafri kemarin (31/10), melakukan studybanding ke Kabupaten Sarolangun, terkait akan digelarnya sayumbara Cipta Lambang Merangin yang baru.

Rombongan Pemkab Merangin yang terdiri dari berbagai instansi terkait ini, diterima Asisten Penerintahan Setda Sarolangun Hazrian bersama Asisten Administrasi Setda Sarolangun Henriwan dan unsur terkait.

‘’Kami ingin mencari informasi dan masukan dari Pemkab Sarolangun, apa-apa saja yang harus dilakukan sebelum menggelar sayumbara Cipta Lambang Merangin yang baru, karena Lambang Kabupaten Sarolangun dahulu juga disayumbarakan,’’ujar H Syafri.

Rombongan Pemkab Merangin selanjutnya diajak berdiskusi di Ruang Pola Dua Kantor Bupati Sarolangun. Dari diskusi yang digelar diakui H Syafri, banyak masukan dan ide-ide segar yang didapatkan dari pejabat di Sarolangun.

Masukan itu diantaranya dari Sakwan Staf Ahli Bupati, yang menegaskan jangan sampai melupakan sejarah dalam pembentukan lambang daerah, lambang daerah harus sesederhana mungkin, mudah dikenali, punya kesan mendalam terhadap geografis daerah.

Selain itu, juga harus punya sasaran yang akan dicapai dan kaitkan sejarah Merangin masa lalu dengan masa sekarang. Pada Lambang Daerah Kabupaten Merangin itu juga harus mengandung arti Tali Undang Tambang Teliti.

Asisten Administrasi Setda Sarolangun Henriwan menambahkan, untuk gambar masjid dan gunung jangan sampai dilupakan. Sebab Merangin terkenal dengan kehidupan beragamanya dan aset wisata alam seperti Gunung Masurai.

Disamping itu, berbagai pendapat lainnya juga ditampung rombongan Pemkab Merangin, sebagai bahan masukan terhadap Sayumbara Cipta Lambang Daerah Kabupaten Merangin yang baru.

Menariknya usai diskusi yang berlangsung penuh kekeluargaan tersebut, rombongan Pemkap Merangin dijamu makan siang oleh para pejabat Pemkab Sarolangun yang sebagian besar orang Merangin, disebuah rumah makan mewah. (teguh/humas)




Bagikan ke Jejaring Sosial