H Al Haris Pimpin Musrenbang RKPD 2021 Secara Online

· Diikuti Kepala Bappeda Prov Jambi, Ketua DPRD, Kepala OPD dan Para Camat

Bangko - Bupati Merangin Dr H Al Haris didampingi Wabup H Mashuri dan Plt Sekda H Hendri Maidalef, memimpin jalannya Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupten Merangin 2021 secara online, Rabu (15/4).

Musrenbang secara online yang dipimpin bupati dari Ruang Pola Bappeda Merangin tersebut, diikuti Kepala Bappeda Provinsi Jambi Doni Iskandar, Ketua DPRD Merangin H Herman Effendi, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para Camat.

‘’Kita mengikuti keprotokolan rapat Covid-19, dengan tetap menjaga jarak melalui Musrenbang RKPD Merangin 2021 secara online, menggunakan aplikasi Zoom Cloud Meeting,’’ujar Bupati yang terlihat selalu mengenakan masker.

Ada tiga prioritas penting pada Musrenbang Kabupaten Merangin 2021 tersebut, pertama peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan tetap pengacu pada sektor pendidikan dan kesehatan, kedua pembangunan sektor pertanian dan pariwisata.

Sedangkan priorits ketiga  pembangunan infrastuktur pelayanan dasar. Bupati minta kepada para peserta Musrenbang untuk mengkaji secara cermat dan tanggap terhadap usulan pilihan program prioritas secara professional yang diusulkan.

‘’Kita pada 2021 nanti, juga harus memilirkan bagaimana bisa mempercepat pemulihan ekonomi pasca wabah Corona, sehingga perekonomian masyarakat akan kembali normal,’’pinta Bupati.

Pada kesempatan itu secara online, bupati menampung berbagai aspirasi dan masukan dari masing-masing kepala OPD dan para camat.  Semua mendukung sepenuhnya pembangunan yang mengacu kepada visi misi bupati Merangin.

Kepala Dinas Kominfo Merangin M Arief misalnya, merasa bersyukur karena program kerja pada tahun anggaran 2021, mengacu pada Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang menjadi tugas dan fungsi Diskominfo Merangin.

‘’Untuk menuju ke SPBE, masih banyak peralatan elektronik kita yang harus dipenuhi. Semua itu semata berdasarkan kebutuhan, bukan paksaan. Namun demikian tentunya juga harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,’’ujar M Arief.

Menanggapi hal tersebut, bupati mengakui akan pentingnya SPBE dan penguasaan teknologi untuk kelancaran dalam bekerja. Terlebih dalam menghadapi mewabahnya Covid-19.

‘’Merangin harus siap dalam penguasaan teknologi. Wabah Corona memaksa kita harus rapat jarak jauh dengan menggunakan teknologi tepat guna. Begitu juga dengan anak-anak yang harus belajar dari rumah dengan sarana teknologi,’’terang Bupati.

Semua infrastruktur teknologi itu harus cepat dipenuhi. Ketika hujan misalnya lanjut bupati, anak-anak tidak bisa yang tidak bisa ke sekolah bisa tetap belajar di rumah. Guru juga bisa mengajar dari rumah dengan menggunakan teknologi tepat guna. (teguh/kominfo)