Bangko - Masyarakat Merangin harus selalu aktif mengikuti berbagai kegiatan pengajian, sehingga tidak miskin ilmu Agama. Teruslah belajar, karena untuk belajar menjadi lebih tahu tak memandang usia.
Hal tersebut dikatakan Bupati Merangin H Al Haris pada pengarahan pengajian rutin Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Merangin dan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Merangin di Masjid Raya Al Istiqomah Bangko, Jumat (20/9).
‘’Gerakan Subuh juga bukan sekedar program, tapi merupakan gerakan moral mengikuti pengajian, sehingga nanti akan lahir generasi pecinta masjid. Semua masyarakat wajib memakmurkan masjid,’’ujar Bupati.
Pada kesempatan itu, bupati menegaskan dalam kondisi udara yang berkabut sekarang ini, jangan banyak melakukan aktivitas di luar rumah. Anak-anak harus banyak di dalam rumah dan jangan keluar rumah jika tidak terlalu penting.
Tampil sebagai penceramah pada pengajian tersebut, Ustadz H Inayatullah. Pada ceramahnya Ustadz mengajak seluruh masyarakat Merangun untuk istifar, mengingat kondisi kabut asap yang kian menebal.
‘’Kita wajib mewaspadai, apakah kabut asap ini merupakan ujian atau musibah yang didatangkan Allah. Jika musibah ini karena sudah terlalu banyak orang berbuat zina. Untuk itu Merangin harus istifar,’’ujar Ustadz Inayatullah.
Tampak hadir pada pengajian yang berlangsung sekitar dua jam itu, Wabup Merangin H Mashuri bersama istri, Ketua TP PKK Merangin Hj Hesti Haris, Kemenag Merangin H Marwan Hasan dan para kepala OPD Merangin. (teguh/humas)