Bangko-Bupati Merangin H Al Haris disambut delapan depati, delapan nenek mamak, lima kepala desa dan ratusan warga, ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kerinci pada Minggu (13/10).
H Al Haris bersama Ketua TP PKK Merangin Hj Hesti Haris, yang datang memenuhi undangan acara Kenduri Adat, Kenduri Pusako dan Kenduri Padi di wilayah kerapatan adat Negeri Jujun, juga disambut keluarga besar Luhak Kalbu Depati Jujun.
Tidak hanya itu, usai jamuan makan siang di rumah ninik mamak setempat, H Al Haris juga disambut keluarga besar Depati Kujuo. Penyambutan H Al Haris tersebut, selalu diwarnai dengan tarian tradisional adat dan penyuguhan sirih sembah.
‘’Generasi muda di Kabupaten Merangin, juga harus tahu dan mampu memperahankan adat, seperti masyarakat Jujun yang masih melestarikan nilai adat seperti Kenduri Adat, Kenduri Pusako dan Kenduri Padi,’’ujar Bupati.
Melalui acara Kenduri Adat, Kenduri Pusako dan Kenduri Padi tegas bupati, banyak edukasi yang bisa diambil, terlebih untuk generasi muda yang belum memahami adat.
‘’Adat dan seni budaya merupakan aset yang harus dipertahankan untuk menunjuang pembangunan negeri. Jangan pernah kita meninggalkan adat yang telah membimbing dari zaman nenek moyang dulu,’’pinta Bupati.
Sekedar diketahui, wilayah kerapatan adat Negeri Jujun terdiri dari delapan Depati dan delapan Ninek mamak dan lima Rumah Pusako. Secara adminitrasi Negeri Jujun terdiri dari lima desa yakni Desa Jujun, Pasar Jujun, Koto Baru Jujun, Koto Agung Jujun dan Talang Lindung Jujun.***
">