A Gani: Wartawan Harus Punya Jati diri dan Kuasai Kode Etik
· Asisten I Setda Merangin Buka Musyawarah Anggota ke-3 Forwam
Bangko - Seorang wartawan harus mempunyai jati diri dan menguasai betul kode etik wartawan, sehingga dalam melaksanakan tugasnya akan lebih profesional dan bermartabat.
Hal tersebut ditegaskan Asisten I Setda Merangin H A Gani, ketika membuka musyawarah anggota ke-3 Forum Wartawan Merangin (Forwam) di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Merangin, Rabu (11/11).
Pada musyawarah anggota ke-3 Forwam bertujuan memilih ketua baru periode 2020-2022 itu, H A Gani berharap ketua Forwam yang terpilih nanti bisa menjembatani hubungan baik antara wartawan dengan Pemerintah.
‘’Wartawan itu seperti Gergaji, kedepan menggigit ke belakang menggigit. Artinya kedepan berfungsi ke belakang juga berfungsi, kedepan mengayomi ke belakang juga mengayomi,’’terang Asisten I yang hadir mewakili Plt Bupati Merangin H Mashuri.
Wartawan lanjut H A Gani, merupakan corong masyarakat dan corongnya Pemerintah. Tanpa peran wartawan, apa-apa yang dibuat Pemerintah dalam membangun daerah tidak diketahui masyarakat.
Antara wartawan dengan Pemerintah itu jelas Asisten I Setda Merangin, merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Untuk itu organisasi wartawan itu dianggapnya sangat penting sekali.
‘’Saya waktu menjabat sebagai Kadis Kominfo Merangin, pernah belajar dalam penulisan berita. Bagaimana membuat berita yang seimbang, bagaimana cara meng-counter berita,’’kenang H A Gani.
Termasuk lanjut mantan Camat Pamenang ini, bagaimana cara memilih angel-angel berita terbaik dari liputan yang dilakukan. ‘’Terpenting kita itu satu pemikiran, satu tujuan dan satu visi,’’tegasnya. (teguh/kominfo)
