Wabup Merangin ikuti City Sanitation Summit XIX (CSS) di Banjarmasin

Bangko - Guna mewujudkan kesehatan masyarakat, diperlukan bagaimana mengelola sanitasi (sanitation) yang baik dan aman serta dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat.

Hal tersebut ditegaskan Wabup Merangin H Mashuri disela-sela istirahat mengikuti acara City Sanitation Summit XIX (CSS) di  Auditorium Hotel Rattan Inn, Banjarmasin pada 23-25 September 2019.

 ‘’Untuk menjalankan sanitasi yang baik dan aman, memang diperlukan adanya aturan dan kebijakan yang mengikat dan komitmen baik dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat,’’ujar Wabup.

Dikatakan wabup, ada hal yang paling penting untuk mencapai sanitasi yang baik dan aman tersebut, yaitu peran serta kesadaran masyarakat itu sendiri. Bagaimana masyarakat terbiasa dengan pola hidup bersih dan sehat.

‘’Tanpa peran serta dan dukungan masyarakat, pengelolaan sanitasi yang baik dan aman tersebut tidak akan tercapai. Jadi titik keberhasilannya ada di masyarakat itu sendiri,’’terang Wabup.

Santitasi lanjut wabup, suatu kondisi yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat, terutama penyediaan air minum bersih dan pembuangan limbah yang memadai.

Sanitasi dapat membantu mencegah timbulnya penyakit dengan cara pengendalian faktor-faktor lingkungan fisik yang berhubungan dengan rantai penularan penyakit.

Sanitasi jelas wabup, juga sangat erat kaitannya dengan kesejahteraan keluarga. Sanitasi yang baik memang bermula dari keluarga, menurunkan angka kesakitan, sehingga bisa meningkatkan produktifitas pendidikan dan kesehatan.

Semua itu pada akhirnya akan berimbas kepada meningkatnya perekonomian dan kesejahteraan keluarga. Pola sanitasi yang baik dan aman itu telah diterapkan di Kabupaten Merangin. (teguh/humas)