• Masih Dipengaruhi Stok Barang di Pasaran yang Cukup
Bangko-Inflasi Kabupaten Merangin dalam minggu ini mengalami kenaikan dari minggu sebelumnya, dari Indeks Perkembangan Harga (IPH) diangka 0,128 menjadi 0,149 sampai hari ini Senin (23/12). Hal ini dipengaruhi dengan banyaknya faktor.
Hal tersebut sebagaimana dikatakan Pj Bupati Merangin Jangcik Mohza diwakili Asisten II Setda Merangin Suherman, usai mengikuti rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara zoom meeting, Senin (23/12).
Pada rakor yang diikuti Asisten II Setda Merangin dari Ruang Merangin Planing Center (MPC) Kantor Bappeda Kabupaten Merangin tersebut, Suherman menegakan kenaikan inflasi Merangin itu tidak signifikan.
‘’Meskipun mengalami kenaikan dari sebelumnya, inflasi Merangin masih terkendali, dengan IPH diangka 0,149. Tim akan terus memantau perkembangan harga dipasaran,’’ujar Asisten II Setda Merangin.
Kenaikan IPH Merangin itu jelas Suherman, dipengaruhi cukupnya bahan kebutuhan pokok di pasaran, seperti Cabai Rawit, Susu Bubuk dan Tepung Terigu. Kondisi itu memicu turunnya sebagian besar harga kebutuhan pokok.
Asisten II Setda Merangin mengatakan, kondisi barang kebutuhan pokok di pasaran harus terus dapat dikendalikan, sehingga dalam kondisi normal, yang akan berdampak pada perubahan IPH Merangin.
Tampak hadir dalam Rapat itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Merangin, Perwakilan Dinas KUMKMPP, Kepala Bulog dan Kabag Ekonomi Setda Merangin Daryanto.(teguh/kominfo)